BAB 2
A.PEMBAHASAN
Android
Pengertian
android
Android
adalah sistem operasi untuk telepon seluler yang berbasis Linux. Android
menyediakan platform terbuka bagi para pengembang buat menciptakan aplikasi
mereka sendiri untuk digunakan oleh bermacam peranti bergerak. Awalnya, Google
Inc. membeli Android Inc., pendatang baru yang membuat peranti lunak untuk
ponsel. Kemudian untuk mengembangkan Android, dibentuklah Open Handset
Alliance, konsorsium dari 34 perusahaan peranti keras, peranti lunak, dan
telekomunikasi, termasuk Google, HTC, Intel, Motorola, Qualcomm, T-Mobile, dan
Nvidia.
Sejarah Android
Pada
Juli 2000, Google bekerjasama dengan Android Inc., perusahaan yang berada di
Palo Alto, California Amerika Serikat. Para pendiri Android Inc. bekerja pada
Google, di antaranya Andy Rubin, Rich Miner, Nick Sears, dan Chris White. Saat
itu banyak yang menganggap fungsi Android Inc. hanyalah sebagai perangkat lunak
pada telepon seluler. Sejak saat itu muncul rumor bahwa Google hendak memasuki
pasar telepon seluler. Di perusahaan Google, tim yang dipimpin Rubin bertugas
mengembangkan program perangkat seluler yang didukung oleh kernel Linux. Hal
ini menunjukkan indikasi bahwa Google sedang bersiap menghadapi persaingan
dalam pasar telepon seluler. versi android terbaru yaitu versi 3.0. Android
juga sudah bergabung dengan beberapa smart mobile seperti Nokia, Sony Ericsson,
dan lainnya.
Donut (1.6)
Donut
(versi 1.6) dirilis pada September dengan menampilkan proses pencarian yang
lebih baik dibanding sebelumnya, penggunaan baterai indikator dan kontrol
applet VPN. Fitur lainnya adalah galeri yang memungkinkan pengguna untuk
memilih foto yang akan dihapus; kamera, camcorder dan galeri yang
dintegrasikan; CDMA / EVDO, 802.1x, VPN, Gestures, dan Text-to-speech engine;
kemampuan dial kontak; teknologi text to change speech (tidak tersedia
pada semua ponsel; pengadaan resolusi VWGA.
Eclair (2.0/2.1)
Versi
Android awal yang mulai dipakai oleh banyak smartphone, fitur utama Eclair
yaitu perubahan total struktur dan tampilan user interface dan merupakan versi
Android yang pertama kali mendukung format HTML5.
· Froyo (2.2)
Pada
20 Mei 2010, Android versi 2.2 (Froyo) diluncurkan. Perubahan-perubahan umumnya
terhadap versi-versi sebelumnya antara lain dukungan Adobe Flash 10.1, kecepatan
kinerja dan aplikasi 2 sampai 5 kali lebih cepat, intergrasi V8 JavaScript
engine yang dipakai Google Chrome yang mempercepat kemampuan rendering pada
browser, pemasangan aplikasi dalam SD Card, kemampuan WiFi Hotspot portabel,
dan kemampuan auto update dalam aplikasi Android Market.
Gingerbread (2.3)
Pada
6 Desember 2010, Android versi 2.3 (Gingerbread) diluncurkan.
Perubahan-perubahan umum yang didapat dari Android versi ini antara lain
peningkatan kemampuan permainan (gaming), peningkatan fungsi copy paste, layar
antar muka (User Interface) didesain ulang, dukungan format video VP8 dan WebM,
efek audio baru (reverb, equalization, headphone virtualization, dan bass
boost), dukungan kemampuan Near Field Communication (NFC), dan dukungan jumlah
kamera yang lebih dari satu.
Honeycomb (3.0)
Android
Honeycomb dirancang khusus untuk tablet. Android versi ini mendukung ukuran
layar yang lebih besar. User Interface pada Honeycomb juga berbeda karena sudah
didesain untuk tablet. Honeycomb juga mendukung multi prosesor dan juga
akselerasi perangkat keras (hardware) untuk grafis. Tablet pertama yang dibuat
dengan menjalankan Honeycomb adalah Motorola Xoom. Perangkat tablet dengan
platform Android 3.0 akan segera hadir di Indonesia. Perangkat tersebut bernama
Eee Pad Transformer produksi dari Asus. Rencana masuk pasar Indonesia pada Mei
2011.
Fitur yang tersedia di Android
Fitur yang tersedia di Android
adalah:
·
Kerangka
aplikasi, ini memungkinkan penggunaan dan penghapusan komponen yang tersedia.
·
Dalvik
mesin virtual, mesin virtual dioptimalkan untuk perangkat mobile.
·
Grafik,
grafik di 2D dan grafis 3D berdasarkan pustaka OpenGL.
·
SQLite,
untuk penyimpanan data.
·
Mendukung
media: audio, video, dan berbagai format gambar (MPEG4, H.264, MP3, AAC, AMR,
JPG, PNG, GIF)
·
GSM,
Bluetooth, EDGE, 3G, dan WiFi (hardware dependent)
·
Kamera,
Global Positioning System (GPS), kompas, dan accelerometer (tergantung
hardware)
Aplikasi-aplikasi Menarik di Android
1. Layar
Layar
adalah Browser Augment reallity yang menggunakan Google maps sebagai
pondasinya. Layar memanfaatkan GPS di HP, jadi dengan aplikasi ini pengguna
bisa menemukan rumah makan terdekat di sekitar anda, foto, siapa yang sedang
ngetweet di lokasi disekitar, video youtube apa yang diambil dari lokasi
sekitar, di mana lokasi Tower seluler Operator terdekat, jumlah penduduk
di kota tempat kamu tinggal, artikel wikipedia tentang lokasi populer di
tempatmu dan banyak lagi. Dan hebatnya lagi, pengguna dapat langsung melihat
lokasinya di Google Maps. sekarang sudah ada 1500 layer yang bisa dipakai dan
dicoba di Layar. Slogan dari aplikasi ini adalah See what you can’t see.
2. Shazam
Pernahkah
mendengarkan lagu di radio yang bagus namun tidak tahu siapa penyanyinya
dan apa judul lagunya? Install aplikasi ini dan pengguna akan diberi tahu siapa
penyanyi dan lagu serta cover albumnya. Caranya cukup buka aplikasi dan tekan
logo shazam dan biarkan Android mendengarkan potongan lagu sekitar 10
detik dan akan tertera di screen informasi dari lagu tersebut.
3.
Google Maps
Aplikasi
ini tidak perlu didownload, karena secara default sudah ada di Android. Fiturnya
sangat banyak, namun fitur yang paling favorit adalah “My Location”, saat
membuka maps dan menekan tombol “My Location” maka posisi anda akan
tampil di peta. Sangat bermanfaat ketika anda suka bepergian ke kota lain dan
tersesat disana. fitur yang lain adalah ”Direction“, misal penggguna
adalah orang baru di Yogyakarta, dan posisinya sekarang di Bandara Adi Sucipto
dan ingin menuju Jalan malioboro, cukup sentuh my Location dan get direction
masukan “Jalan Malioboro” dan pengguna akan ditunjukkan jalan kesana, beserta
jarak serta perkiraan waktu tempuhnya . Fitur lain Integerasi Google
Latitude, Wikipedia dan Google Buzz.
4. Compass
Compass adalah aplikasi pelengkap
dari GoogleMaps, dengan kompas pengguna tidak akan bingung di mana posisi utara
dan selatan, terutama jika pengguna adalah orang yang sering bepergian dan buta
mata angin.
5. Google Goggles
Google
Googles adalah aplikasi visual search dari Google, ketika melihat logo, gedung,
foto, sampul buku, tulisan, QR Code dan gambar lainnya cukup buka Googgles dan
ambil gambarnya, otomatis aplikasi ini akan menscan gambar dan menampikan hasil
pencariannya di Google.
6. RingDroid
Ringdroid berfungsi untuk
meng-convert dan memotong lagu untuk dijadikan ringtone. Caranya tinggal
tentukan titik awal dan akhir dari potongan lagu mp3 dan Save, membuat ringtone
pun selesai.
7. TuneIn Radio
Aplikasi ini memiliki fitur untuk
streaming radio dari seluruh stasiun radio di dunia. Total tercatat ada 44.000
stasiun radio yang dapat didengarkan dari aplikasi ini.
8. Google Translate
Seperti halnya Google Translate yang
dikenal, aplikasi ini juga berfungsi untuk menerjemahkan bahasa-bahasa dunia.
Namun ada satu keunggulan yang dimiliki aplikasi ini yakni dapat langsung menerjemahkan
SMS yang diterima.
9.
Youtube
Aplikasi ini sudah default, jadi
pengguna tidak perlu men-download lagi. Dengan aplikasi ini pengguna dapat
mengakses jutaan video youtube dari ponsel/pc tablet.
Kelebihan dan Kekurangan Android
Sistem
Operasi Google Android memang masih tergolong baru, namun demikian Sistem
Operasi Android telah mengalami perkembangan yang cukup pesat. Diciptakan
sebagai tandingan iOS, Android menunjukan grafik perkembangan yang signifikan,
ini tentu tidak terlepas dari dukungan-dukungan pabrikan ponsel besar yang ikut
menghadirkan ponsel-ponsel bersistem operasi Android.
Kelebihan Android diantaranya:
ü Multitasking
Ponsel atau tablet PC berbasis Android dapat menjalankan berbagai aplikasi, itu artinya pengguna bisa browsing, membaca ebook dan mendengarkan lagu.
Ponsel atau tablet PC berbasis Android dapat menjalankan berbagai aplikasi, itu artinya pengguna bisa browsing, membaca ebook dan mendengarkan lagu.
ü Kemudahan
dalam Notifikasi
Setiap ada SMS, Email, atau bahkan artikel terbaru dari RSS Reader, akan selalu
ada notifikasi di Home Screen, tak ketinggalan Lampu LED Indikator yang
berkedip-kedip, sehingga pengguna tidak akan terlewatkan satu SMS, Email
ataupun Misscall sekalipun.
ü Akses
Mudah terhadap Ribuan Aplikasi Android lewat Google Android App Market
Google Android Market menyediakan ribuan aplikasi dan games yang dapat
didownload dan diinstal sesuai dengan keinginan pengguna.
ü Pilihan
Ponsel yang beranekaragam
Bicara ponsel Android, akan terasa ‘beda’ dibandingkan dengan iOS, jika iOS
hanya terbatas pada iPhone dari Apple, maka Android tersedia di ponsel dari
berbagai produsen, mulai dari Sony Ericsson, Motorola, HTC sampai Samsung.
ü Bisa
menginstal ROM yang dimodifikasi
Pengguna dapat menrubah ROM dengan fitur Costum ROM jika tidak puas dengan
tampilan standar Android.
ü Widget
Dengan adanya widget di
homescreen, pengguna dapat dengan mudah mengakses berbagai fitur dengan cepat.
Kekurangan Android diantaranya:
ü Koneksi
Internet yang terus menerus
Kebanyakan ponsel Android memerlukan
koneksi internet yang simultan alias terus menerus aktif. Hal ini berarti
pengguna harus berlangganan layanan internet selama sebulan penuh.
ü Iklan
Aplikasi di Ponsel Android memang
bisa didapatkan dengan mudah dan gratis, namun konsekuensinya di setiap
Aplikasi tersebut, akan selalu Iklan yang terpampang, entah itu bagian atas
atau bawah aplikasi.
BAB 3
A.KESIMPULAN
Sistem operasi android adalah system operasi yang
di khususkan utuk telepon seluler ,seiring perkembangan zaman sitem operasi ini
banyak di gunakan oleh prangkat mobile. Android mempunyai banyak kelebihan
dibandingkan system operasi yang lain diantaranya,multitasking yaitu dapat
menjalankan berbagai aplikasi, serta kemudhan dalam notifikasi.
Referensi:
·
http://kabarit.com/2009/05/android-sistem-operasi-ponsel-buatan-google/ http://www.tasikisme.com/index.php?option=com_content&view=article&id=5684%3Akelebihan-dan-kekurangan-handphone-android&catid=43%3Amobile-tips&Itemid=70